1 Periode Dan Frekuensi Gerak Melingkar Beraturan. Sebuah partikel/benda yang bergerak melingkar baik gerak melingkar beraturan ataupun yang tidak beraturan, geraknya akan selalu berulang pada suatu saat tertentu. Dengan memerhatikan sebuah titik pada lintasan geraknya, sebuah partikel yang telah melakukan satu putaran penuh akan kembali atau igerak benda dipercepat secara beraturan ii menunjukkan gerak beraturan dimana from MIPA 3 at SMAN 1 Magelang - Magelang City GerakLurus Berubah Beraturan. a. Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan. Sebuah mobil yang berjalan dengan kecepatan awal nol (v = 0) dan pada waktu awal juga nol (t = 0). Dan pada satu sekon berikutnya t = 1 s, kecepatannya menjadi 3 m/s. Satu sekon berikutnya lagi, yaitu pada t = 2 s, kecepatannya menjadi 6 m/s. Geraklurus. Gerak benda yang terjadi pada lintasan lurus. Contohnya, mobil yang bergerak maju, buah apel yang jatuh dari pohonnya, kereta api yang melaju pada rel yang lurus, dan semua objek yang bergerak pada lintasan lurus. Contoh gerak lurus berubah beraturan dipercepat: benda jatuh dari ketinggian. gerakan sepeda dilintasan miring GERAKLURUS BERATURAN. 1. Pengertian Gerak Lurus Beraturan. Gerak lurus beraturan (GLB) adalah gerak suatu benda yang menempuh lintasan garis lurus dimana dalam setaip selang waktu yang sama benda menempuh jarak yang sama. Pada gerak lurus beraturan kecepatan yang dimiliki benda tetap ( v = tetap ) sedangkan percepatannya sama dengan nol ( 3 Kompetensi dasar. 3.1 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem gerak pada manusia. Alat gerak ada 2 yaitu alat gerak pasif dan alat gerak aktif. Alat gerak pasif yaitu rangka sedangka alat Adapungerak yang terjadi pada pesawat Atwood diantaranya: 1. Gerak Lurus Beraturan. Merupakan gerak lurus yang kelajuannya konstan, artinya benda bergerak lurus tanpa ada percepatan atau a = 0 m/s2. Secara matematis gerak lurus beraturan dapat dirumuskan sebagai berikut: S= v/t keterangan S = jarak tempuh benda. v = kelajuan. Percepatanpada Gerak Lurus Berubah Beraturan besarnya tidak nol karena adanya gaya bekerja dan perubahan kecepatan tadi. Benda melakukan gerak lurus berubah beraturan, maka Jawab: d. percepatan benda tetap. Pembahasan No 3 Besar percepatan mobil yang dipercepat selama 6 detik dari diam hingga kecepatannya 20 m/s tersebut adalah Suatugerak melingkar beraturan dapat dikatakan sebagai suatu gerak dipercepat beraturan, (9,8 m/s 2), tetapi setiap satuan waktu terjadi pertambahan kecepatan, di mana pertambahan kecepatan alias percepatan bernilai tetap. Alasan ini yang menyebabkan Gerak Jatuh Bangun termasuk GLBB. Pembuktian Kedua. Artinya gaya-gaya lain bisa diabaikan. Syarat utama suatu benda mengalami gerak jatuh bebas adalah kecepatan awal benda sama dengan nol atau benda bergerak tanpa kecepatan awal. Gerak jatuh bebas merupakan contoh gerak lurus berubah beraturan (GLBB). Jika diperhatikan, arah gerak jatuh bebas selalu searah dengan percepatan gravitasi Bumi. 1 Gerak dipercepat beraturan terjadi pada a. buah kelapa yang jatuh dari pohonnya mrnyusul mobil lainnya c. oerahu yang meluncur di lautan d. sepeda motor yang direm 2. Sebuah benda menempuh jarak 10 meter sengan kecepatan 20 m/s. Percepatan bola tersebut dalam selang waktu 2 sekon adalah GLBB atau gerak lurus berubah beraturan adalah salah satu jenis gerak. GLBB terjadi pada benda yang bergerak dalam lintasan lurus (linear) dengan kecepatan yang tidak konstan. Hal tersebut, karena GLBB memiliki percepatan yang konstan. Percepatan GLBB dapat berbentuk positif dan negatif, atau dipercepat dan diperlambat. SimulasiGerak Peluru/Parabola Menggunakan Matlab. Di dalam Fisika mekanika klasik pernah diajarkan mengenai gerak benda. Ada dua macam gerak benda, yaitu GLB (gerak lurus beraturan) dan GLBB (gerak lurus berubah beraturan). Sehingga ada 3 macam hukum newton yang sering disebut Hukum newton tentang gerak, yaitu hukum 1 Gerakjatuh bebas merupakan gerak lurus berubah beraturan sehingga semua persamaan pada GLBB berlaku juga untuk gerak jatuh bebas. Akan tetapi karena pada gerak jatuh bebas kecepatan awal benda (v 0) adalah nol, percepatan benda , dan jarak tempuh benda dalam arah vertikal , maka persamaan dalam gerak jatuh bebas menjadi: ContohGerak Lurus Berubah Beraturan. Gerak Lurus Berubah Beraturan dapat dijumpai dalam aktivitas sehari-hari. Adapun contohnya yaitu sebagai berikut: • Bola dilempar ke atas. • Apel terjatuh dari pohonnya. • Menendang bola dengan arah horizontal. • mobil yang menaikkan kecepatannya. ku6n. - Contoh soal percepatan kelas 8 akan berisi tentang materi fisika yang membahas gerak suatu merupakan suatu proses perpindahan suatu benda dari satu tempat ke tempat lain. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, ia didefinisikan sebagai sebuah peralihan tempat ataupun kedudukan, baik sekali ataupun berulang kali. Sementara dalam hukum fisika, sebagaimana dikutip dari Aneka Gerak Benda 2019, gerak diartikan sebagai proses perpindahan tempat dari posisi awal ke posisi akhir. Sederhananya, gerak berarti perpindahan posisi. Sebuah benda dikatakan bergerak jika posisinya berubah. Penyebab gerak pun ada berbagai macam, bisa jadi faktor alam seperti tumbuhan yang tertium angina, maupun karena faktor manusia, semisal bergerak karena mesin. Namun, pada dasarnya suatu benda dapat bergerak karena ia diberikan gaya. Seperti didorong, ditarik, maupun digeser. Dalam gerak, suatu benda biasanya memiliki acuan tertentu. Acuan merupakan titik atau posisi awal benda. Jika benda berpindah dari posisi acuan, maka benda dikatakan bergerak. Macam-Macam Gerak Berdasarkan Keadaan Benda Secara umum, berdasarkan keadaan benda atau titik acuannya, gerak dibagi menjadi dua, yakni gerak relatif dan gerak semu. Berikut penjelasannya a Gerak Relatif Gerak relatif maksudnya adalah suatu benda dikatakan bergerak apabila diamati dari titik acuan tertentu, namun belum tentu bergerak jika diamati pada titik acuan yang lain. Contoh gerak pohon terhadap manusia, gerak gedung terhadap kendaraan, gerak kereta api terhadap lintasan, dan lain sebagainya. Gerak relatif sendiri bergantung pada dua konsep yaitu gerak luruh beraturan GLB dan gerak lurus berubah beraturan GLBB - Gerak Lurus BeraturanGerak lurus beraturan atau GLB adalah gerak suatu benda pada lintasan lurus dengan kecepatan konstan tetap. Untuk menghitung persamaan GLB, rumus yang digunakan adalah sebagai berikut v = v2 – v1 s = s2 – s1 v = kecepatan relatif dan s = perpindahan relatif. - Gerak Lurus Berubah BeraturanSementara Gerak Lurus Berubah Beraturan GLBB merupakan gerak benda pada lintasan lurus dengan percepatan yang selalu bertambah dipercepat maupun berkurang diperlambat selama selang waktu tertentu. Rumus v = v2 – v1 s = s2 – s1 a = a2 – a1 v = kecepatan relatif, a = jarak relatif dan s = perpindahan relatif. b Gerak Semu Gerak semu adalah gerak suatu benda yang sebenarnya diam tetapi seolah-olah tampak bergerak. Gerak semu ini biasanya terjadi apabila seorang pengamat berada pada tempat yang bergerak dengan kecepatan tinggi. Contoh gerakan matahari atas bumi; sebenarnya matahari tidak bergerak, dan justru bumi yang berotasi—membuat seolah-olah matahari mengitari Soal dan Jawaban Gerak Berdasarkan Keadaan Benda Berikut ini contoh soal dan jawaban terkait gerak menurut keadaan benda, yang dirangkum dari Bank Soal Belajar Kemendikbud dan Konsep Dasar Fisika, bagian "Modul 2 Gerak" 1. Suatu benda dikatakan bergerak apabila .... A. jarak benda tidak berubah terhadap benda lain B. kedudukan benda berubah terhadap benda lain C. jarak benda kadang berubah, kadang tetap terhadap benda lain D. kedudukan benda tetap terhadap benda lain Jawaban B 2. Gerak matahari dari timur ke barat merupakan contoh gerak ... A. rata-rata B. sebenarnya C. semu D. dipercepat Jawab C 3. Ali naik kereta api dari Jakarta ke Surabaya. Pernyataan berikut ini benar, kecuali ... A. Ali diam terhadap kursi tempat duduknya B. Ali bergerak terhadap stasiun C. Kereta api bergerak terhadap stasiun D. Ali bergerak terhadap masinis Jawaban D 4. Saat sebuah benda bergerak dengan kecepatan tetap, maka . . . . A. resultan gaya yang bekerja pada benda nol B. resultan gaya yang bekerja pada benda tidak sama dengan nol C. percepatan benda tidak sama dengan nol D. percepatan benda sama dengan nol Jawaban D 5. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan rata-rata 80 km/jam selama 60 menit. Jarak yang ditempuh mobil tersebut adalah .... A. 20 km B. 40 km C. 80 km D. 140 km Jawaban C 6. Budi berlari dengan kelajuan 6 m/s. Berapa selang waktu yang dibutuhkan Budi untuk berlari sejauh 1,5 km ? A. 90 sekon B. 120 sekon C. 180 sekon D. 250 sekon Jawaban D 7. Jarum spidometer pada sebuah mobil menunjukkan angka 60, berarti ... A. kelajuan mobil 60 km/jam B. kecepatan mobil 60 km/jam C. jarak yang ditempuh mobil 60 km setiap jam D. kecepatan rata-rata mobil 60 km/jam Jawaban B 8. Sifat kelembaman benda dapat diartikan . . . . A. jika benda jatuh, maka arahnya selalu menuju pusat bumi B. benda selalu ingin berubah keadaannya C. benda cenderung mempertahankan keadaan yang diam atau bergerak D. benda selalu cenderung akan bergerak Jawaban C 9. Seseorang berlari selama 10 sekon, posisinya berubah dari 30 m menjadi 50 m. Kecepatan rata-rata orang berlari tersebut adalah …. A. 2 m/s B. 5 m/s C. 10 m/s D. 20 m/s Jawaban A 10. Percepatan adalah … A. jarak yang ditempuh setiap satuan waktu B. pengurangan kelajuan setiap satuan waktu C. kecepatan rata-rata D. perubahan kecepatan tiap selang waktu tertentu Jawaban A 11. Kereta api bergerak dengan kecepatan 80 m/s menuju stasiun. Kereta api tersebut perlahan-lahan direm hingga selang 20 sekon berhenti karena telah sampai di stasiun. Besar percepatannya adalah . . . . m/s2 A. 8 B. -4 C. -8 D. 4 Jawaban -4 12. Sebuah balok yang massanya 4 Kg ditarik oleh gaya sebesar 24 N. Percepatan yang dialami benda sebesar . . . . A. 4 m/s2 B. 6 m/s2 C. 2 m/s2 D. 8 m/s2 Jawaban B 13. ”Benda yang mengalami gaya akan memperoleh percepatan yang besarnya berbanding lurus dengan besar gaya dan berbanding terbalik dengan massanya”. Ini merupakan bunyi hukum . . . . A. Newton III B. Archimedes C. Newton II D. Newton I Jawaban C 14. Seorang olahragawan bergerak dari titik A ke titik C lintasan AC sejauh 120 meter. Dari titik C, ia berbalik dan berhentik di titik B lintasan BC yang berjarak 70 meter. Perpindahan olahragawan tersebut adalah. . . . A. +190 B. +100 C. -70 D. +50 Jawaban A 15. Sebuah benda yang sedang bergerak dengan kecepatan 30 m/s mengalami percepatan tetap selama 5 sekon sampai mencapai kecepatan akhir 50 m/s. Percepatan yang dialami benda tersebut adalah …. A. 2 m/s2 B. 4 m/s2 C. 6 m/s D. 8 m/s2 Jawaban BContoh Soal dan Jawaban Materi Fisika Gerak Lurus Beraturan GLB-GLBB 1. Suatu benda dikatakan bergerak apabila ....A. jarak benda tidak berubah terhadap benda lainB. kedudukan benda berubah terhadap benda lainC. jarak benda kadang berubah, kadang tetap terhadap benda lainD. kedudukan benda tetap terhadap benda lainJawaban B kedudukan benda berubah terhadap benda lain2. Yang termasuk gerak lurus berubah beraturan adalah ....A. mobil berjalan pada jalan pada jalan tolB. benda jatuhC. orang berjalanD. kapal berlayarJawaban B Benda jatuh3. Saat sebuah benda bergerak dengan kecepatan tetap, maka . . . .A. resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nolB. resultan gaya yang bekerja pada benda tidak sama dengan nolC. percepatan benda tidak sama dengan nolD. percepatan benda sama dengan nolJawaban D percepatan benda sama dengan nol4. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan rata-rata 80 km/jam selama 60 menit. Jarak yangditempuh mobil tersebut adalah ....A. 20 kmB. 40 kmC. 80 kmD. 140 kmJawaban C 80 km5. Budi berlari dengan kelajuan 6 m/s. Berapa selang waktu yang dibutuhkan Budi untuk berlarisejauh 1,5 km ?A. 90 sekonB. 120 sekonC. 180 sekonD. 250 sekonJawaban D 250 sekon6. Jarum spidometer pada sebuah mobil menunjukkan angka 60, berarti ...A. kelajuan mobil 60 km/jamB. kecepatan mobil 60 km/jamC. jarak yang ditempuh mobil 60 km setiap jamD. kecepatan rata-rata mobil 60 km/jamJawaban B kecepatan mobil 60 km/jam7. Seseorang berlari selama 10 sekon, posisinya berubah dari 30 m menjadi 50 m. Kecepatan rata-rata orang berlari tersebut adalah ….A. 2 m/sB. 5 m/sC. 10 m/sD. 20 m/sJawaban A 2 m/s8. Sebuah benda yang sedang bergerak dengan kecepatan 30 m/s mengalami percepatan tetap selama 5 sekon sampai mencapai kecepatan akhir 50 m/s. Percepatan yang dialami benda tersebut adalah ….A. 2 m/s2B. 4 m/s2C. 6 m/sD. 8 m/s2Jawaban B 4 m/s29. Sebuah mobil mengalami perlambatan konstan, kecepatan mula-mula 90 km/jam. Setelah menempuh jarak 100 m kecepatannya menjadi 54 km/jam. Jarak yang masih harus ditempuh sampai mobil berhenti adalah ... .A. 60,50 mB. 65,60 mC. 56,25 mD. 53,25 mJawaban C 56,25 m10. Sebuah benda bergerak dengan kecepatan 36 km/jam, jarak yang ditempuh benda selama 10 sekon adalah ....A. 100 mB. 3600 mC. 360 mD. 10 mJawaban A 100 mBaca juga Materi Pembelahan Sel Kelas 9 Tujuan & Tahapan Meiosis-Mitosis Contoh Soal & Jawaban Hukum Newton 1, 2, 3 Materi Fisika Kelas 10 - Pendidikan Kontributor Ahmad EfendiPenulis Ahmad EfendiEditor Yandri Daniel DamaledoPenyelaras Yulaika Ramadhani & Yulaika Ramadhani Pengertian Gerak Lurus Beraturan GLB Suatu benda dikatakan melakukan gerak lurus beraturan jika kecepatannya selalu konstan. Kecepatan konstan artinya besar kecepatan alias kelajuan dan arah kecepatan selalu konstan. Karena besar kecepatan alias kelajuan dan arah kecepatan selalu konstan maka bisa dikatakan bahwa benda bergerak pada lintasan lurus dengan kelajuan konstan. Misalnya sebuah mobil bergerak lurus ke arah timur dengan kelajuan konstan 10 m/s. Ini berarti mobil bergerak lurus ke arah timur sejauh 10 meter setiap sekon. Karena kelajuannya konstan maka setelah 2 sekon, mobil bergerak lurus ke arah timur sejauh 20 meter, setelah 3 sekon mobil bergerak lurus ke arah timur sejauh 30 meter… dan seterusnya… bandingkan dengan gambar di samping. Ketika sebuah benda melakukan gerak lurus beraturan, kecepatan benda sama dengan kecepatan rata-rata. Kok bisa ya ? yupz. Dalam gerak lurus beraturan GLB kecepatan benda selalu konstan. Kecepatan konstan berarti besar kecepatan besar kecepatan = kelajuan dan arah kecepatan selalu konstan. Besar kecepatan atau kelajuan benda konstan atau selalu sama setiap saat karenanya besar kecepatan atau kelajuan pasti sama dengan besar kecepatan rata-rata. Ciri Gerak Lurus Beraturan GLB Suatu benda dikatan bergerak lurus beraturan bila menunjukan ciri-ciri sebagai berikut ini Pada lintasan berupa garis lurus atau masih dapat dianggap sebagai lintasan yang lurus Pada kecepatan benda tetap atau konstan Tidak Mempunyai percepatan a=0 Pada panjang lintasan yang ditempuh sama dengan luas grafik v-vs-t Pada kecepatan berbanding lurus dengan perpindahan dan berbanding terbalik dengan waktu. Rumus Gerak Lurus Beraturan GLB Grafik sangat membantu kita dalam menafsirkan suatu hal dengan mudah dan cepat. Untuk memudahkan kita menemukan hubungan antara Kecepatan, perpindahan dan waktu tempuh maka akan sangat membantu jika digambarkan grafik hubungan ketiga komponen tersebut. Grafik Kecepatan terhadap Waktu v-t Perhatikan grafik kecepatan terhadap waktu v-t di atas. Besar kecepatan benda pada grafik di atas adalah 3 m/s. 1, 2, 3 dstnya adalah waktu tempuh satuannya detik. Amati bahwa walaupun waktu berubah dari 1 detik sampai 5, besar kecepatan benda selalu sama ditandai oleh garis lurus. Bagaimana kita mengetahui besar perpindahan benda melalui grafik di atas ? luas daerah yang diarsir pada grafik di atas sama dengan besar perpindahan yang ditempuh benda. Jadi, untuk mengetahui besarnya perpindahan, hitung saja luas daerah yang diarsir. Tentu saja satuan perpindahan adalah satuan panjang, bukan satuan luas. Dari grafik di atas, v = 5 m/s, sedangkan t = 3 s. Dengan demikian, besar perpindahan yang ditempuh benda = 5 m/s x 3 s = 15 m. Cara lain menghitung besar perpindahan adalah menggunakan persamaan GLB. s = v t = 5 m/s x 3 s = 15 m. Persamaan GLB yang kita gunakan untuk menghitung besar perpindahan di atas berlaku jika gerakan benda memenuhi grafik tersebut. Pada grafik terlihat bahwa pada saat t = 0 s, maka v = 0. Artinya, pada mulanya benda diam, baru kemudian bergerak dengan kecepatan sebesar 5 m/s. Padahal dapat saja terjadi bahwa saat awal kita amati benda sudah dalam keadaan bergerak, Pada gerak lurus beraturan, berlaku persamaan v = kecepatan m/s s = perpindahan m t = waktu yang diperlukan s Dari persamaan itu, dapat dicari posisi suatu benda yang dirumuskan dengan s = Contoh Soal Gerak Lurus Beraturan GLB Sebuah mobil bergerak di sebuah jalan tol. Pada jarak 5 kilometer dari pintu gerbang tol, mobil bergerak dengan kelajuan tetap 90 km/jam selama 20 menit. Tentukan jarak yang ditempuh mobil selama 20 menit posisi mobil dari gerbang jalan tol Penyelesaian jarak mula-mula s0 = 5 km kecepatan v = 90 km/jam waktu t = 20 menit = 1/3 jam a. jarak yang ditempuh mobil selama 20 menit s = v. t = 90 km/jam.1/3 jam = 30 km b. posisi mobil dari gerbang jalan tol s = s0 + = 5 + 30 = 30 km Catatan Ari berlari sejauh 60 meter dalam waktu 10 s. Berapakah besar kecepatan berlari Andi ?? Penyelesaian Diketahui s = 60 m t = 10 s Ditanya v = ..? Jawab v = s/t = 60 m/10 s = 6 ms-1 Jadi, besar kecepatan Andi 60 ms-1. Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan GLBB Gerak lurus berubah beraturan GLBB merupakan gerak dengan percepatan konstan. Percepatan merupakan besaran vektor karenanya percepatan terdiri dari besar percepatan dan arah percepatan. Jadi gerak lurus berubah beraturan adalah gerak dengan besar percepatan dan arah percepatan konstan. Arah percepatan konstan = arah kecepatan konstan = arah gerakan benda konstan = benda bergerak lurus. Besar percepatan konstan artinya besar kecepatan alias kelajuan bertambah secara teratur atau berkurang secara teratur. Kelajuan bertambah secara teratur Misalnya sebuah benda mula-mula diam. Satu sekon kemudian, benda bergerak dengan kelajuan 2 m/s. Dua sekon kemudian, benda bergerak dengan kelajuan 4 m/s. Tiga sekon kemudian, benda bergerak dengan kelajuan 6 m/s. Dan seterusnya… Tampak bahwa setiap 1 sekon, kelajuan benda bertambah 2 m/s. Benda tersebut dikatakan mengalami percepatan konstan sebesar 2 m/s per 1 sekon atau 2 m/s per sekon atau 2 m/s2. Kelajuan berkurang secara teratur Misalnya sebuah benda pada mulanya sedang bergerak dengan kelajuan 10 m/s. Satu sekon kemudian kelajuannya berkurang menjadi 9 m/s. Dua sekon kemudian kelajuannya berkurang menjadi 8 m/s. Tiga sekon kemudian, kelajuannya berkurang menjadi 7 m/s. Dan seterusnya… Tampak bahwa setiap 1 sekon, kelajuan benda berkurang 1 m/s. Benda tersebut dikatakan mengalami perlambatan konstan alias percepatan negatif sebesar 1 m/s per 1 sekon atau 1 m/s per sekon atau 1 m/s2. Rumus Gerak Lurus Berubah Beraturan Terdapat tiga rumus GLBB, antara lain Grafik Gerak Lurus Berubah Beraturan Grafik percepatan – waktu dan grafik kecepatan – waktu dari sebuah benda yang bergerak lurus berubah beraturan dengan percepatan konstan sebesar 2 m/s2 Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari PertanyaanGerak dipercepat beraturan terjadi pada .... buah kelapa yang jatuh dari pohon kendaraan menyusul kendaraan lainnya kapal laut yang meluncur di laut kereta api yang meluncur di rel JKJ. KhairinaMaster TeacherMahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan IndonesiaJawabanjawaban yang benar adalah yang benar adalah Lurus Berubah Beraturan GLBB merupakan gerak lurus suatu benda yang kecepatannya berubah karena adanya percepatan tetap. Gerak jatuh nya buah kelapa dari pohon adalah contoh gerakdipercepat beraturan. Gerak ini memiliki percepatan konstan sebesar percepatan gravitasi. Jadi, jawaban yang benar adalah Lurus Berubah Beraturan GLBB merupakan gerak lurus suatu benda yang kecepatannya berubah karena adanya percepatan tetap. Gerak jatuh nya buah kelapa dari pohon adalah contoh gerak dipercepat beraturan. Gerak ini memiliki percepatan konstan sebesar percepatan gravitasi. Jadi, jawaban yang benar adalah A. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!2rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal! Gerak menjadi suatu keadaan dimana suatu objek dapat berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Pada makhluk hidup, gerak merupakan salah satu ciri bahwa organisme tersebut adalah makhluk hidup. Sementara itu pada klasifikasi benda atau objek yang tidak hidup tetap dapat bergerak namun butuh dukungan dari faktor luar. Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi gerak pada suatu benda. Faktor-faktor tersebut diantaranya bentuk benda, massa benda, luas daerah, dan kondisi permukaan yang dilalui oleh suatu benda. Sebelum lebih lanjut mengenal macam-macam suatu benda, mari kita simak pengertian gerak menurut para ahli terlebih dahulu. Ilmu fisika adalah ilmu yang membahas tentang gerak. Dalam ilmu ini kita dapat mengenal gerak melalui dua hukum, yaitu mekanika klasik dan mekanika kuantum. Hukum mekanika klasik didasari oleh hukum Newton yang ditemukan oleh Sir Isaac Newton. Mekanika klasik diterapkan pada benda-benda makroskopik, seperti objek astronomi, proyektil pada bagian mesin, dan lain-lain. Hukum newton tentang gerak berkaitan erat dengan gaya yang terjadi pada suatu benda. Hukum ini pada mekanika klasik dilengkapi dengan relativitas khusus dari Albert Einstein. Pengertian Gerak Menurut Ahli Adapun gerak fisika menurut para ahli, antara lain sebagai berikut; Menurut Schmidt 1991 Gerak merupakan serangkaian proses yang berhubungan dengan latihan atau pengalaman. Dampaknya mengarah pada perubahan-perubahan yang bersifat tetap pada kemampuan seseorang untuk menunjukkan gerakan yang terampil. Ruslan Tri S & Cahyo W Gerak adalah perubahan kedudukan yang terjadi pada suatu benda terhadap titik acuan tertentu atau terhadap benda lain. Kamajaya Sistem gerak merupakan perubahan tempat atau kedudukan dari suatu benda, dimana benda dapat bergerak terhadap titik acuan atau titik asal. Macam Gerak Gerak terdiri dari berbagai macam. Pengelompokannya didasari oleh faktor-faktor tertentu, diantaranya posisi partikel, titik acuan, dan bentuk lintasan. Macam-macam gerak dapat dilihat pada uraian berikut. Gerak Translasi Gerak translasi merupakan gerak yang berhubungan dengan perpindahan suatu benda dari tempat satu ke tempat lainnya. Setiap partikel atau titik yang ada pada benda, selama selang waktu tertentu menempuh jarak yang sama dengan lintasan yang sama pula. Salah satu contoh dari gerak translasi yaitu ketika penghapus yang digunakan bergerak saat membersihkan papan tulis. Gerak Rotasi Gerak rotasi disebut juga dengan gerak putar, merupakan gerak yang terjadi pada suatu benda. Setiap partikel atau titik pada benda tersebut memiliki jarak yang konstan terhadap sumbu tertentu. Misalnya CD player jika dimasukkan CD maka akan bergerak secara rotasi untuk dapat memutar suatu film atau suara. Gerak Semu Gerak semu merupakan suatu gerak pada benda yang sebetulnya ada pada kondisi diam, namun tampak seolah-olah bergerak. Gerak semu terlihat dari mata pengamat yang posisinya sedang berada di tempat yang bergerak dan dengan kecepatan yang tinggi. Contoh dari gerak semu diantaranya, ketika berada di dalam mobil dalam kecepatan yang tinggi benda-benda yang berada di luar mobil akan terlihat seperti bergerak. Selain itu pada perputaran bumi, matahari akan terus berada di posisinya dan bumi yang bergerak, namun yang terlihat adalah matahari yang terbit dan terbenam. Gerak Relatif Gerak relatif ialah gerak yang terjadi pada suatu benda yang tampak bergerak jika diamati dari titik acuan tertentu. Akan tetapi kondisinya akan berbeda jika diamati pada titik acuan lainnya. Gerak relatif hampir mirip dengan gerak semu, kondisi yang sesungguhnya adalah benda tidak bergerak. Gerak Lurus Beraturan Gerak lurus beraturan terjadi pada suatu benda yang berada pada lintasan yang lurus dengan kecepatan tetap. Secara fisika gerak lurus kecepatannya konstan v = tetap, percepatan a = 0. Dalam kondisi demikian jarak S yang ditempuh oleh kecepatan tetap dan dalam waktu tertentu. Contohnya adalah gerak rotasi bumi, gerak jatuh apel, kereta api pada rel lurus, dan lain sebagainya. Gerak Lurus Berubah Beraturan Gerak lurus berubah beraturan tidak banyak berbeda dengan gerak lurus beraturan. Hanya terdapat satu perbedaan yaitu pada kecepatanya, GLBB memiliki kecepatan yang berubah-ubah namun tetap beraturan. Berdasarkan pada nilai percepatannya, GLBB dibedakan menjadi dua macam, yaitu GLBB dipercepat, dan GLBB diperlambat. Pada GLBB kecepatannya memang berubah, namun percepatannya tetap. Benda yang bergerak dari keadaan diam lalu selanjutnya mulai dari kecepatan awal yang selanjutnya akan berubah. Kecepatan yang berubah-ubah itu disebut percepatan yang dapat dipercepat dan diperlambat. Contoh dari gerak lurus berubah beraturan adalah orang yang lari sprint, terjun bebas, dan mobil yang bergerak lalu direm secara teratur hingga berhenti. Gerak Menggelinding Gerak menggelinding terjadi pada suatu benda yang mengalami dua gerakan sekaligus. Gerakan tersebut diantaranya rotasi terhadap sumbu bola serta translasi bidang yang dilalui. Benda yang melakukan gerak menggelinding memiliki persamaan dua gerak yaitu persamaan rotasi dan translasi. Besar dari energi kinetik pada gerak menggelinding merupakan penjumlahan dari energi kinetik rotasi dan energi kinetik translasi. Gerak menggelinding dapat terjadi pada bidang datar dan bidang miring. Gerak Pengaruh Gravitasi Jenis gerak ini adalah gerak yang dipengaruhi oleh gaya gravitasi atau gaya tarik bumi. Gaya gravitasi merupakan salah satu gaya dalam fisika yang menyebabkan benda jatuh dari ketinggian tertentu. Terdapat tiga macam gerak yang dipengaruhi oleh gaya gravitasi, diantaranya gerak jatuh bebas, gerak vertikal ke bawah, dan gerak vertikal ke atas. Gerak jatuh bebas atau selanjutnya disebut GJB merupakan gerak suatu benda yang jatuh dari ketinggian terentu. Benda yang jatuh akan bergerak bebas dengan arah lurus menuju ke pusat gravitasi bumi. GJB terjadi tanpa dipengaruhi oleh gaya lain selain gaya tarik bumi. Contoh umum dari gerak jatuh bebas adalah ketika buah apel jatuh dari pohonnya. Gerak vertikal ke bawah GVB merupakan gerak yang hampir sama dengan GJB, perbedaannya terletak pada gaya yang mempengaruhinya. GVB terjadi karena adanya pengaruh lain di luar gaya gravitasi yang menyebabkan benda jatuh ke bawah. Akibat dari gaya dari faktor luar pada benda maka terjadilah gaya gravitasi, contohnya seseorang melempar suatu benda lalu benda itu jatuh. Gaya vertikal ke atas GVA, ialah gerak pada suatu benda ke arah atas yang lurus menjauhi arah gravitasi. GVA hanya dapat terjadi secara sengaja akibat adanya faktor gaya lain yang nilainya lebih besar daripada gaya tarik bumi. Contoh dari gerak vertikal ke atas adalah ketika seseorang melempar suatu benda ke atas dengan arah yang lurus. Gerak Parabola Gerak parabola merupakan gerak yang terjadi pada suatu benda dengan membentuk lintasan setengah lingkaran atau parabola. Menurut seorang ahli, yaitu Galileo gerak parabola bisa saja terjadi akibat perpaduan antara gerak lurus beraturan pada sumbu horizontal dengan gerak lurus berubah beraturan pada sumbu vertikal. Contoh gerak parabola adalah ketika seorang pemain basket melambungkan bola ke arah keranjang. Gerak Melingkar Gerak melingkar sesuai dengan namanya, merupakan gerak yang terjadi pada suatu benda dengan lintasan lingkaran. Lingkaran tersebut mengelilingi suatu titik tetap yang disebut juga dengan sumbu putar. Gerak melingkar terbagi menjadi dua berdasarkan kecepatannya, yaitu gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar berubah beraturan. Gerak melingkar beraturan terjadi pada benda yang lintasannya berbentuk lingkaran dan kecepatan sudutnya tetap. Sementara itu gerak melingkar berubah beraturan merupakan gerak pada suatu benda dengan lintasan lingkaran namun kecepatannya berubah-ubah secara beraturan. Contoh dari gerak melingkar salah satunya adalah putaran roda pada sepeda motor. Gerak Ganda Gerak ganda adalah gerak yang terjadi pada suatu benda lebih dari satu gerak secara bersamaan. Gerak lain yang terjadi bersamaan berkaitan dengan benda-benda di sekitarnya yang mengalami kontak langsung dengan benda pertama yang melakukan gerak pada gerak ganda. Dari penjelasan diatas, dapatlah dikatakan bahwa gerak merupakan proses pindahnya suatu benda, dari tempat awal ke tempat yang lain. Sehingga dalam hal ini gerak menjadi salah satu cara untuk merespon rangsangan. Sebab salah satu ciri makhluk yang termasuk klasifikasi makhluk hidup yaitu dapat bereaksi ketika diberikan rangsangan. Itulah tadi ragkaian penjelasan yang bisa kami berikan pada semua pembaca. Berkenaan dengan jenis gerak dalam fisika dan fungsinya yang ada di dalam kehidupan. Semoga bisa memberi edukasi, literasi, sekaligus menambah wawasan bagi semuanya. Referensi Tulisan Mukhlisin. “Gerak Niken Triana Putri adalah Salah satu Mahasiswi Jurusan Ilmu Pengetahuan Alam di Kampus Islam Negeri yang ada di Jakarta. Saat ini selain menyelsaikan tugas akhir juga sibuk menulis di website

gerak dipercepat beraturan terjadi pada